Tips Membeli dan Memilih Kayu
KAYU adalah salah satu bahan bangunan yang tidak terlepas dari proyek pembangunan. Kayu dalam proyek pembangunan sangat dibutuhkan misalnya untuk kusen, rangka atap, pintu, jendela, bouwplank, bekisting dan steger. Untuk membeli atau memilih kayu tentunya anda harus memperhatikan peruntukan kayu tersebut.
Untuk itu anda harus mengetahui beberapa kegunaan kayu dalam bangunan diantaranya:
Kusen dan Jendela
Kusen dan Jendela adalah material yang terlihat dalam sebuah bangunan oleh karena itu anda harus benar-benar memperhatikan jenis kayu dan kualitasnya agar kelihatan bagus. Jenis kayu yang bagus untuk pembuatan kusen dan jendela biasanya dari kayu keras misalnya Kayu Jati, Kayu Kamper Samarinda, dan Kayu Bayur. Jenis kayu keras ini sangat awet dan kuat dan terbukti paling banyak digunakan di mebel-mebel terkenal dan tempat-tempat pembuatan kusen.
Rangka Atap
Pembuatan rangka atap misalnya untuk usuk, jurai, kuda-kuda dan reng umumnya memakai bahan kayu meskipun sekarang ini sudah mulai banyak yang menggunakan baja ringan, namun penggunaan kayu masih lebih dominan. Kayu untuk rangka atap bisa dari berbagai jenis kayu karena tempatnya tersembunyi tidak kelihatan yang penting awet. Namun umumnya memakai kayu keras misalnya kayu kamper, rasamala, borneo, singkil, kayu kelas 2 atau kayu kampung seperti mahoni, nangka, kecapi, manglid, dll. Untuk lebih bagusnya memakai kayu rasamala karena kayu ini terbilang paling kuat dikelasnya meskipun kayu ini mempunyai efek belah-belah pada seratnya ketika kering.
Bouwplank, Bekisting dan Steger
Untuk pembuatan bouwplank, bekisting dan steger tidak diutamakan memakai kayu bagus karena digunakan hanya untuk sementara setelah beres dipakai terkadang terbuang. Untuk pembuatan ini umumnya memakai kayu murah misalnya kayu Albasia (jeng-jeng), kayu mani'i atau kayu kampung.
Untuk pembuatan kusen diusahakan kayu yang benar-benar lurus dan persegi tidak ada pinggulan karena akan mempengaruhi keindahan dalam penampilan dan pekerjaanpun dengan kayu yang lurus dan persegi akan lebih mudah dan cepat. Untuk rangka atap juga diusahakan kayu yang lurus dan tidak ada pinggul namun seandainya tidak lurus dan ada pinggul tidak terlalu bermasalah karena tempatnya tersembunyi kecuali kalau tanpa plafon dan ingin sengaja terlihat maka diusahakan yang benar-benar lurus dan tidak ada pinggulan.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di INFO HARGA BAHAN BANGUNAN dan JANGAN LUPA klik LINK AKTIVASI pada email yang anda terima.